Siapakah yang tidak mengenal
sosok wanita hebat, pekerja keras, penyayang dan cerdas yang bernama lengkap
Farahdibha Tenrilemba yang biasa disapa Mami Dibha oleh puluhan anak remajanya
dan anak kandungnya. Ketinggalan zaman
deh kalau tidak mengenal wanita yang satu ini yang mempunyai puluhan anak remaja laki-laki yang merantau di Ibu
Kota Jakarta.
Saya pribadi mengenal Mami Dibha
3 tahun yang lalu di gedung Grahapena di Kota Makassar ketika pelepasan
penerima beasiswa pendidikan bagi anak-anak berprestasi di Sulawesi Selatan. Awal
saya melihat Mami Dibha, saya terkagum-kagum karena baru kali ini saya melihat
seorang perempuan yang luar biasa hebat
bagi saya. Kenapa? Selama 10 tahun lebih saya tinggal di kampung, belum pernah
saya melihat wanita rapih seperti Mami Dibha. Kelihatan deh pokoknya bahwa Mami
Dibha itu adalah seorang wanita yang hebat dan pekerja keras. Ngomongnya
lembut, sopan, kata-katanya tersusun rapih, pokoknya gimana gitu susah ya
sampaikan melalui kata-kata.
Okey,,, singkat cerita, selama 3
tahun saya tinggal di Yayasan Muslim Jabal Haq yang dipimpin oleh Mami Dibha,
banyak hal yang saya dapatkan dari beliau. Yang paling the first adalah masalah
kedisplinan diri. Kemudian yang kedua adalah keberanian. Berani mengambil keputusan,
ikut berorganisasi di sekolah, mengikutkan diri setiap ada peluang, baik itu
lomba ekskul, olimpiade, dan beasiswa untuk kuliah. Beda rasanya ketika saya
masih di kampung sebelum mengenal Mami Dibha. Waktu tidak disiplin, penakut dan
paling parah adalah tidak punya mimpi atau tujuan hidup. Aduh…kasian deh. L
Tapi bersyukur bangat karena Allah mepertemukan saya dengan Mami Dibha sehingga
saya bisa bermimpi setinggi langit yang disertai dengan kerja keras.
Bagi saya pribadi, saya
terheran-heran dengan kesibukan Mami Dibha. Beliau hanya punya waktu 24 jam, tapi beliau ini
bisa menyelesaikan semua urusan-urusannya dengan baik. Memimpin yayasan MJH, usaha es pisang ijo raja,
AIMI, kuliah, belum lagi kalau ada panggilan ke luar Negeri berpresentasi tentang
AIMI di Amerika, India, Taiwan, Korea Selatan, Brunei,China, Chiangmai dan
masih banyak lagi deh pokoknya. Duh… hebat bener ya. Kapan ya saya bisa
keliling dunia juga seperti Mami Dibha? Bermanfaat bangat deh bagi orang lain.
Sebenarnya masih banyak sekali
pengalaman bersama Mami Dibha selama 3 tahun, tapi karena saking hebatnya
sehingga saya belum bisa menyusun kata-kata tentang beliau ini. Hanya ada beberapa bait
puisi nih buat Mami Dibha. Semoga bermanfaat ya.
“Masih teringat dalam benakku
akan segala hal yang pernah engkau berikan kepadaku
Bimbinganmu selama ini tak
pernah membuatmu lelah
Kau kerahkan semuanya demi
anak asuhmu dalam perantauan
Karena dengan motivasimulah,
Anak-anak pelosok Sulawesi
Selatan masih tetap bertahan hingga saat ini
Dalam perantauan di Negeri
orang
Meski cobaan menerpa datang
setiap waktu tiada hentinya
Bagaikan terpaan gelombang air
laut
Anak-anakmu kini terjung dalam
dunia perkuliahan dan pekerjaan
Membutuhkan do’a restumu
selalu
Untuk mencapai mimpi-mimpi
mereka
Engkau bagaikan ibu kandung bagi mereka juga sebagai
sahabat setia bagi mereka
Segala pengorbanmu akan
tergantikan ketika anak-anakmu berhasil meraih mimpi-mimpi mereka.
Air matamu bagaikan mutiara
yang bersinar, menerangi mimpi disaat gelap
Engkau bukan wanita biasa bagi
kami,
Engkau adalah wanita hebat dan
pekerja keras
Salam hangat dari anak-anakmu
yang kini sedang berjuang
Semoga Allah selalu melindungi
dan meridhoimu
Good lauck for Mami Dibha J”
Cuma iniji kodong yang bisa ku
tulis untuk Mami Dibha. Sehatki terus nah Mam, ki do’akan semua anak-anakta
semua semoga berhasil semuaji kodong. Minta maafka juga kodong kalau selama ini banyak
sekali kesalahan ku.
Salam hangat dari kami semua
alumni MJH Boys for Mami Dibha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar